Bagi sebagian besar pengguna iOS, menggunakan perangkat baru dipermudah karena ketika mereka Login menggunakan akun Apple ID maka sistem akan otomatis menyarankan pengguna untuk masuk ke aplikasi lain dengan akun mereka—hal yang sama akan dirasakan di Android.
Baru-baru ini ada kabar menarik dari Google yang mengatakan bahwa mereka tengah menguji coba fitur baru di Android.
Fitur ini memungkinkan pengguna untuk dapat masuk menggunakan akun aplikasi tertentu di perangkat Android terbaru, dengan menyimpan akun dan kata sandi.
Perlu diketahui bahwa akun dan kata sandi tadi akan disimpan di Passkey (Aplikasi penyimpanan kata sandi teraman buatan Google), yang mana telah lama dirilis.
Android Credential Manager API mengatakan bahwa mereka akan menggunakan Passkey, sehingga perangkat akan secara otomatis mendeteksi sistem dan aplikasi.
“…apps can seamlessly onboard users to their accounts on a new device after they restore their apps and data from their previous device.”
Secara otomatis pengguna bisa langsung masuk menggunakan kata sandi dan akun masing-masing tanpa perlu mencari dan mengingat akun setiap platform.
Sebagai contoh, ketika kamu telah menyimpan kata sandi di Passkey untuk platform Instagram, secara otomatis akan menyarankan Login menggunakan akun sebelumnya di perangkat lama.
“When you sign in to an app on an existing device, a restore key will be saved to Credential Manager. It’s encrypted, and stored locally and/or in cloud backups (if that’s enabled by the user).
During the restore process on a new device, apps and the restore keys will be moved to the new device. Upon first launch, apps will request the restore key and sign users back in.”
Google juga mencatat bahwa untuk mengembangkan hal ini mereka tidak akan membebankan kepada setiap developer, karena akan tersimpan otomatis di sistem Android.
“There’s no developer effort required for the transfer of a restore key from one device to the other, as this process is tied together with the [A]ndroid system’s backup and restore mechanism.” Tulis Google.
Well—agaknya Android sedikit ketinggalan ketimbang Apple Inc yang telah lama mengembangkan hal serupa dan digunakan di setiap lini iPhone dan basis OS mereka.
Editor: Hudalil Mustakim