Qualcomm beberapa minggu kemarin telah mengumumkan bahwa mereka merilis Snapdragon X Elite sebagai bagian dari prosesor Flagship yang akan berjalan di PC.
Prosesor ini juga sekaligus menjadi pendukung untuk menjalankan Windows 11 24H2 dengan performa yang lebih stabil, juga menjadi prosesor ARM pertama mereka.
X Elite memang dibanderol dengan harga yang tinggi, sesuai dengan spesifikasi yang mereka tawarkan di mana menjanjikan performa yang lebih baik.
Perusahaan belum lama ini kembali merilis pengumuman bahwa mereka akan meluncurkan prosesor X lainnya yang lebih murah.
Prosesor ini nantinya akan mendukung sistem operasi Windows dan dibanderol dengan harga $600 USD atau setara dengan 10 Jutaan Rupiah.
Dengan ini maka kemungkinan besar akan ada beberapa Brand yang merilis seri PC atau laptop dengan harga serupa atau lebih rendah.
Qualcomm memberikan konfirmasi di mana akan ada varian Vanilla yang hadir di prosesor X mereka, menjadikannya sebagai prosesor yang lebih murah.
“The company is offering the Snapdragon X Elite with 12-core CPU configurations and the Snapdragon X Plus with 8- or 10-core CPUs. Thus, the vanilla Snapdragon X will likely adopt a 6-core CPU, although Qualcomm has yet to confirm this.
The company teased that its powerful NPU chip, used in the rest of the Snapdragon X SoCs, will also be employed in the cheaper Snapdragon X. This, in turn, means the Copilot+ will be available even on cheaper Windows laptops. Other competitors are not offering this at the moment. They usually reserve their powerful NPUs for the higher-end chips, so this will likely give the company an edge over its rivals.” Dikutip dari GSMArena.
Qualcomm sendiri memang tidak memberikan banyak keterangan mengenai hal ini, di mana untuk perilisannya sendiri masih menjadi misteri.
Beberapa rumor segar mengatakan bahwa pengumuman berikutnya akan sekaligus membahas tanggal rilisnya di tahun 2025 nanti.
Ada juga yang mengatakan bahwa Qualcomm akan merilisnya di acara CES yang mana memang akan diselenggarakan pada tahun 2025.