Di Indonesia pasar dengan desain ponsel Foldable Phone cukup populer sejak kehadiran Samsung melalui seri Galaxy Z Fold dan Flip. Kelasnya termasuk Flagship sehingga dipandang lebih mahal—
Material yang mereka gunakan memang tidak bisa sembarangan, berbeda dengan AMOLED biasa yang hadir di desain konvensional—di Foldable memerlukan daya tahan akan tekukan.
Saat ini pasar Cina telah kehadiran beberapa peningkatan dari versi Foldable Phone terbaru, Brand lokal seperti Huawei dan Vivo dikabarkan akan merilis versi Tri-Fold yang mana tentu akan lebih lebar.
Mengenai hal ini, Huawei sebenarnya telah merilisnya beberapa minggu kemarin di Cina dan mendapatkan perhatian pasar.
Bahkan Huawei gencar mengiklankan dan mendapatkan target pasar sesuai dengan rencana mereka, saat ini Waiting List atas pembelian produk telah penuh.
Kita mengenai Motorola, Samsung, Xiaomi yang telah ada dengan seri Foldable Phone, namun Huawei membuat langkah baru dengan Tri-Fold atau ponsel dengan tiga lipatan layar.
Kami juga sempat merilis berita mengenai CEO Huawei yang keciduk memegang seri ponsel Tri-Fold terbaru dan akhirnya terbukti sebagai Prototype dan siap rilis.
Pertanyaannya, apalah pasar Tri-Fold akan mendunia? Sejauh ini kita tidak bisa memastikan karena Huawei baru merilisnya di pasar lokal mereka.
Beberapa Brand di Cina seperti Huawei, Xiaomi dan Vivo serta Oppo memang kerap merilis seri Flagship namuun Huawei nampak tidak begitu tertarik dengan pasar global.
Terbukti dari jajaran Brand Cina hanya Huawei yang fokus akan pasar lokal ketimbang global. Huawei juga mendapatkan keuntungan yang tinggi karena target pasar lokal tadi.
Apple Inc yang baru merilis iPhone 16 Series bahkan kemungkinan akan disalip oleh Huawei dalam hal penjualan, mengingat Huawei sedang naik daun dengan seri ponsel Tri-Fold mereka.
Melihat pasar yang semakin tinggi akan peminat Foldable Phone, kemungkinan besar Tri-Fold juga akan mendapatkan posisi yang sama.
Tri-Fold lebih mengutamakan utilitas yang lebih diperluas, misalnya digunakan untuk tidak hanya sekedar sebagai Smartphone melainkan Mini Laptop dengan integrasi Software.
Tri-Fold juga memungkinkan pengguna untuk dapat menikmati tampilan layar yang memuat lebih banyak aplikasi, sehingga lebih Multitasking untuk penggunannya. Bagaimana pendapatmu? Tulis di kolom komentar ya.